our journey

Daisypath Anniversary tickers

Senin, 28 November 2011

Berbekal kare mengunjungi tembok besar di Beijing

Setelah sebelumnya pergi ke Guangzhou, akhirnya saya berkesempatan untuk mengunjungi Beijing. Perjalanan saya dimulai dengan menaiki pesawat Full Board Airlines yang transit di Hongkong, bandaranya bersih dan rapi, tapi karena besar sekali jadi transitnya agak ngos-ngosan. Ketika transit, saya mencoba makan McD ala Hongkong, yang gurihnya kalah sama Indonesia punya. Lalu antara Hongkong – Beijing, saya di-servis MOML yang artinya Moslem Meal, tapi ternyata oh ternyata, moslem meal ala mereka adalah masakan kare india, huhuhu T_T saya gak terlalu selera.... tapi ini lebih baik dibanding masakan ketika pulang yaitu steam ikan, aduh...saya benar-benar merindukan rawon buatan ibu saya.


Hari pertama, kami mengunjungi lapangan tianmen, lapangan yang sangat luas ini sekarang jadi tempat berkumpulnya turis, ada semacam televisi besar yang ada ditengah-tengah lapangan, ada juga berbagai macam bunga yang dirangkai hingga membentuk lampion. Oiya, di lapangan ini pernah terjadi peristiwa berdarah pada tahun 1976 dan 1989. Peristiwa berdarah yang disebut sebagai Insiden Tianmen ini mirip-mirip dengan Tragedi 1997nya Jakarta....

Di sebelah utara Lapangan Tianmen ini ada Istana dari zaman Dinasti Ming dan Dinasti Qing, di dalam komplek istana ini terdapat juga Forbidden City. Kenapa disebut Forbidden City? Karena zaman dulu orang-orang di dalam istana ini tidak diperbolehkan keluar dari istana, begitu juga dengan orang-orang di luar istana (rakyat) tidak diijinkan masuk ke dalam. Pada dasarnya saya memang suka dengan hal-hal yang berbau kerajaan, berada di kompleks yang super mewah ini berhasil membawa saya merasakan atmosfer kerajaan tempoe doeloe dan sekaligus membuat saya berkhayal jika saya menjadi salah satu dari putri-putri itu. Berada di sebuah kompleks kerajaan dengan aturan kaku pasti membuat siapapun merasa menjadi burung dalam sangkar, tetapi pasti ada saja hal yang menarik yang hanya bisa terjadi di lingkungan kerajaan seperti ini (tanpa sadar saya sudah punya ide cerita kerajaan hihihi...).

Oya, di dalam kompleks saya juga melihat kamar permaisuri (yang berwarna emas) dan kamar selir (yang berwarna hijau) lalu berjalan agak ke belakang ada taman dalam. Konon, katanya selir-selir suka berkumpul pada sore hari di taman ini lalu raja yang mengamati (entah dari mana) akan memilih salah satu dari mereka untuk menemani raja malam itu. Mirip sekali dengan pemandian taman sari di Yogya yahhh...hehehe.... Di sekeliling kompleks ini ada sungainya lho, dan sungai ini adalah sungai buatan. Jadi tanah di sekililing kompleks dikeruk agar menjadi sungai, lalu tanahnya dijadikan bukit buatan di utara istana. Maksudnya adalah mereka ingin ada keseimbangan antara air – tanah – api. Lho, apinya mana? Apinya adalah warna merah di istana.

Nah, hari kedua saya mendapat anugerah untuk pergi ke salah satu dari 7 keajaiban dunia yaitu...Tembok Besar China...yeay!!! kenapa anugerah? Karena saya tidak pernah bisa membayangkan untuk bisa datang kesini. Benar-benar cantik sekali, dan temboknya ini bisa masuk mobil lho, kebayang kan betapa besarnya. Namun sayang sekali karena kabut, jadi dokumentasi yang saya abadikan agak terasa kurang jelas.

Setelah dari Tembok Besar China, saya pergi ke Summer Palace, Istana peristirahatan raja di musim panas yang cantik dengan danau yang super luas, yang sayang sekali, lagi-lagi karena kabut jadi saya tidak bisa mengabadikannya secara baik. Lalu saya juga mengunjungi stadion sarang burung (meskipun cuma dari seberang jalan).


Perjalanan saya yang singkat tapi padat ini diakhiri dengan pergi ke Yashow Clothing Market. Hal yang paling menyebalkan di China adalah berbelanja oleh-oleh, karena nawarnya mesti adu otot. Selain itu, sebetulnya hampir semua barang ada di Indonesia, ditambah lagi susahnya mencari oleh-oleh untuk laki-laki. Maafkan aku suamikuuu....


Oya, ada lagi yang aneh, untuk amannya selama di Beijing kami makan di restoran yang bersertifikat halal terus. Tapi ada yang menggelikan nih, ketika kami makan di sebuah restoran timur tengah, disana ada pertunjukan tari perut!!! What the?!?! Emang sih timur tengah identik dengan tari perut, tapi jangan sampe deh nanti orang-orang mengira bahwa muslim itu kerjaannya tari perut doang. Sama dengan pesawat yang saya tumpangi mengira muslim = india = kare...blegh....

NB : pada perjalanan saya kali ini, saya baru benar-benar mengetahui apa yang mbak Claudia Kaunang katakan sebagai “Pergilah melihat dunia karena dengan cara itulah kita baru bisa mensyukuri negeri sendiri”. Beijing memang mengemas wisatanya sedemikian rupa sehingga saya merasa senang disini. Tetapi, tetap saja saya merasa sesuatu yang kurang, seperti budaya kerajaan yang sama sekali hilang (di Jogja masih ada lho), lalu guide saya ngotot membawa saya ke teras panjang di summer palace yang buat saya sih kalo difoto masih lebih bagus lorong di FEUI yang menuju ke kantinnya hahaha.... kebersihan mereka pun masih satu sama dengan kita. Yaahh, walaupun saya tidak menyangkal bahwa bandara kita benar-benar kalah kelas hehehe.

Minggu, 20 November 2011

Tips Keluar Negeri ala Angyoe (1)

Salah satu peraturan keselamatan penerbangan luar negeri yang bikin saya keki adalah larangan membawa benda cair ke kabin lebih dari 100ml dalam 1 wadah, dengan total bawaan tidak lebih dari 1000ml untuk semua jenis.

Kebayang donk gimana repotnya kita2 ini sebagai cewek, ditambah lagi saya ini orangnya cepet haus, sementara tau sendiri kalo di pesawat itu kadang terbatas banget dikasih minumnya, belum lagi kalo ditambah transit..errr...bener2 bikin double keki..
Tapi sekarang saya punya taktiknya, Cuma taktik ini emang mesti liat sikon dulu karena airlines sekarang juga terbagi antara full board airlines dan low cost carrier.

Tips untuk Full Board Airlines, non backpacker, diutamakan ke negara2 asia
1. Daripada bagasi nganggur, padahal harga bagasi udah termasuk tiket, mending bawa sekalian botol air mineral yang 1.5 liter, gunanya selain buat minum, ntar kalo dah abis bisa buat nampung air mentah buat ennggg “maaf” cebok (aduh bahasa halusnya apa ya?!?!)....soalnya toilet2 di hotel/hostel LN itu seringnya cuma ada flushnya aja.
2. Kalo mau bawa shampoo atau sabun, boleh kok bawa langsung botol2nya, kan ada free bagasi, tapi usahain juga yang udah hampir habis, jadi kalo nanti pulang bisa langsung dibuang, lumayan tempatnya bisa dipake buat tempat oleh2.

Tips untuk Low Cost Carrier
Diusahain sih jangan pake bagasi, tapi gimana donk, dengan benda2 cair ituu...
1. Masukin ke wadah2 yang lebih kecil, trus bener2 dikira2 kalo perginya 5 hari misalnya, makenya 2 kali sehari, kira2 habisnya berapa. Kalo mau bawa sachet juga boleh, tetapi untuk beberapa produk yang tidak ada kemasan sachetnya saran ini bisa dicoba.
2. Saya biasa membawa botol air mineral yang sudah tidak terpakai dalam keadaan kosong, gunanya adalah kalo kita transit atau ketika sedang jalan2 dan ingin ke toilet, lagi2 itu akan membantu kita untuk menadah air untuk errr..”maaf” cebok.
3. Selain botol air mineral, saya juga membawa gelas yang ada tutupnya, gelas khusus bepergian ini saya gunakan ketika transit, biasanya kalo haus, maka saya akan menampung air dari kran khusus air minum. Lumayan, meskipun rasa airnya agak aneh :D. Oya, kosongkan dulu sebelum masuk X-ray yaa, nanti kena ambil.
4. Oya, saya juga punya masalah lain, yaitu saya ini pemakai softlense. Nah, cairan softlense yang saya punya ini tempatnya besar, jadi biasanya harus masuk bagasi, tapi saya sedang mencari cairan softlense yg kecil supaya bisa masuk kabin.

Hmm...itu sedikittt...mengenai tips membawa cairan ketika bepergian ke luar negeri, mudah2an bergunaa hehehe....

Selasa, 11 Oktober 2011

Mari Makan Steak

Siapa yang tidak suka steak?!?! Kalo saya sih suka sekali, pokoknya setiap kali mendengar kata steak pasti air liur langsung menetes. Pertama kali mengenal steak ketika diajak ibu saya ke Gandy Steak...good ambience...hot plate....dan harga yang *ehm* adalah pendapat saya yang pertama mengenai steak.

Setelah itu saya mengenal bistik, entah darimana kata ini berasal mungkin dari kata beef steak atau yang lain yang jelas bistik adalah sebutan steak yang tidak memakai hotplate (tetapi sekarang juga sudah berubah) lalu disajikan dengan telor ceplok dan rasanya agak manis (mirip semur).

Ada 4 tempat makan steak favorit saya, setiap tempat ada kekurangan dan kelebihannya. Dimana sajakah itu? Ini dia...

1. Gandy Steak
Siapa yang tidak kenal Gandy Steak? Steak ini sudah berdiri lama sekali..Pesanan favorit saya adalah Chicken Steak ala gandy, disini chicken steaknya digoreng dengan tepung lalu ketika akan dihidangkan disiram dengan saus jamur mentega yang baunya haruummm sekali. Free appetizernya berupa roti + mentega. Sementara side dishnya ada acar bawang, sayuran manis rebus dan pilihan antara french fries / mashed potato / baked potato. Oiya, menu recomended lainnya adalah Gandy Blackpepper Steak dan Steak ala Gandy. Juni 2011 kemaren baru makan disana dan menghabiskan hampir 400rb untuk 4 orang. Lumayan masuk akal deh.

Yang bikin kangen : bunyi sausnya, saus dengan jamur besar-besar ( I Love Mushroom), porsinya yang besar, dan suasananya. Cocok kalo mau ngomongin hal yang serius hahaha.... Oiya, disana juga bisa minta tambahan saus gratis.
Yang bikin kangen agak ditahan : kalo kesana mesti pake baju agak rapihan dikit dan disarankan jangan pake alas kaki yang licin-licin hehehe....Pingin nyoba wagyunya tapi..kok..harganya....bikin stres hahaha...

2. Holycow Steak
Nah, kalo Holycow Steak ini terkenal karena promosinya yang gencar di twitter makanya jadi tertarik banget pingin nyoba. Porsinya sebesar 200gram dengan sayuran berupa buncis dan tomat. Harganya nih oke...buat wagyu sirloin n rib eye masih dibawah 100ribu. Untuk sausnya ada 4 pilihan mushroom, buddy sauce, blackpepper n barbeque. Side dishnya bisa dipilih ada french fries n mashed potato. Oiya, ada free appetizer berupa kripik singkong yang renyah lho...

Yang bikin kangen : saus mushroomnya itu creamy banget, trus gratis wagyu lho tiap ultah, Cuma nunjukin identitas aja. Harganya juga lumayan untuk kelas wagyu yang empuk. Tambahan lain, gratis tiramisu / cupcake setiap mention di twitter, dan tiramisunya ini ngangenin juga lhooo..enaaakkkkkkk
Yang bikin kangen agak ditahan : sayurannya dikit, sausnya juga dikit...huhuhu T__T

3. Abuba Steak
Nah, steak ini juga terkenal nih, apalagi kalo tau perjuangannya mendirikan Abuba steak dari jaman masih susah sampe sekarang. Menu favorit di Abuba selain chicken steak adalah wagyu, wagyunya ada bermacam-macam gradenya. Tapi yang jelas enak dan empuk (saya biasa milih yang tengah-tengah). Abuba steak disajikan bersama saus barbeque, sayuran rebus yang buanyak dan french fries sebagai side dishnya.

Yang bikin kangen : sayuran yang melimpah ruah dan saus yang boleh tambah sepuasnya karena disajikan di atas meja..nyamnyamnyammmm...
Yang bikin kangen agak ditahan : gak ada mashed potato dan gak ada saus jamur...huhuhu...ayo dong tambahin jamur di saus barbequenya pasti rasanya tambah cling...

4. Let’s Meat
Kalo yang ini baru buka nih, lokasinya cuma satu di Kelapa Gading, saya sih baru nyobain wagyunya aja, harganya cuma Rp 90.000 lho, tapi karena waktu itu saya ikut program promo, jadi cuma bayar 45.000. Pilihan sausnya ada blackpepper, barbeque dan mushroom(creamy) trus side dishnya boleh milih salad / veggies dan french fries / mashed potato. Minumannya juga masih reasonable, dengan harga rata-rata dibawah 10 ribu.

Yang bikin kangen : semua yang saya suka ada disini, mashed potato, mushroom sauce, and both of salad / veggies itu saya sukaaaa....murahh..meriahhh...tapi macettt hahaha...oiya steaknya juga empuk lho, dengan sausnya yang lumayan banyak...pokoknya recomended deh
Yang bikin kangen agak ditahan : jalur macet..cet...cet...lainnya sih gak masalah..hehehe...

Jumat, 08 Juli 2011

Makan, Jalan-jalan dan Ziarah di Guangzhou

Setelah post yang lalu menampilkan wisata belanja di Guangzhou, maka kali ini akan menampilkan sisi lain dari surga belanja itu. Perjalanan saya dimulai dengan menggunakan pesawat BUMN Indonesia, dari gambarnya pasti ketahuan deh kalo saya naik pesawat apa. Perjalanan ditempuh selama lebih dari 5 jam tanpa transit dan mendarat dengan selamat di Baiyun International Airport Guangzhou. Selama di pesawat saya dikasih kacang, minuman dan makanan hangat.

Seperti yang sudah diceritakan, kami menginap di Beijing Lu, setelah mengistirahatkan diri sejenak, kami pun mencari sesuatu untuk mengganjal perut. Makanan halal sangat susah dicari, sampai-sampai kami minta bantuan guide untuk menuliskan bahasa setempat yang berarti kami tidak makan b*b*. Akhirnya kamipun menjatuhkan pilihan pada salah satu restoran fastfood yang sudah terkenal. Oya, di restoran ini kami tidak bisa memesan nasi satuan, adanya nasi yang sudah dicampur seperti gambar ini. . Rasanya agak aneh menurut saya, tapi ya sudahlah, karena tidak ada lagi yang lain saya makan saja. Selain tidak ada nasi satuan, disini juga tidak ada sambal, adanya saus tomat. Oiya, di hotel-hotel dan restauran juga tidak ada gula ya, jadi selain membawa sambal sachet, usahakan membawa gula sachet juga dari Indonesia hehehe...

Tentu saja selain berbelanja, kami juga mengunjungi berbagai tempat menarik disana, salah satunya adalah makam sahabat nabi. Kata guide saya sih ini makam pamannya nabi, tapi dari beberapa situs yang saya baca, katanya ini makam sahabat nabi. Banyak umat muslim yang ziarah kesini, termasuk juga orang-orang dari Indonesia. Selain ada makam, di komplek pemakaman ini juga terdapat mesjid terbesar di Guangzhou tetapi bergaya china, lucu dan menarik. . Makam ini sudah ada sejak 1300 tahun yang lalu. Ada kejadian menarik ketika kami ada disana, sejumlah pekerja sedang berusaha untuk menebang pohon yang mati. Pohon ini dirambati oleh gulma (lihat lingkaran merah). Tetapi pekerja-pekerja ini anehnya tidak memakai benda tajam, jadi mereka mengikat ranting-ranting pohon mati itu dengan tali lalu digoyang-goyang. Lha...kalo seperti itu, kapan robohnya tuh pohonnn....-_-!

Disana saya juga melihat tempat untuk pembukaan sea games 2010 lalu yang berbentuk seperti layar, lalu ada patung kambing, ikon baru kota modern Guangzhou yaitu Menara Canton (dulu bernama Menara Guangzhou TV & Sighseeing) dan menara (yang harusnya) kembar. Nah, kenapa begitu? Jadi ketika direncanakan, mereka ingin membuat menara kembar tetapi ketika itu anggarannya habis untuk pembuatan asian games 2010 jadi akhirnya menara yang ada cuma satu. Tapi lucunya kalo kita membeli souvenir seperti tempelan kulkas itu, menaranya dibuat kembar..lucu ya.

Dimulai dengan makan dan diakhiri dengan makan itulah motto hidup saya hahaha....akhirnya sampailah saya di penghujung acara (halah). Akhirnya selesailah acara jalan-jalan saya di Guangzhou, semoga lain kali saya bisa kembali kesana. Dan perjalanan saya diakhiri dengan makan di pesawat again... see you Guangzhou.....

Senin, 04 Juli 2011

si kakak.....

Karena banyak yang menanyakan seperti apa wujud kakak (enggak ding, yang nanya cuma satu orang sebetulnya), maka post kali ini akan menampilkan beliau... si kakak ini datang ke keluarga kami dibawa oleh misua. Latar belakang kakak juga produk second yang dibeli misua dari gaji pertamanya dengan cara dicicil. Bisa dibilang ini adalah harta pertamanya misua.

Waktu pertama ketemu kakak sih penampilannya gak seperti ini, masih asli belum diutak-atik, paling-paling ditempel kertas hitam semua waktu pacaran dulu supaya kelihatan gagah, tapi sekarang udah dibongkar lagi. Waktu udah merit, mulai deh si kakak didandanin, mulai dari bannya yang diganti (yang lama bocor mlulu), sampe ditambahin box. Walhasil, sekarang kakak makin kelihatan gagah kan?!?!...



Kakak ini setiap hari nganterin saya berangkat ke kantor, dulu sebelum ada adek, kami pergi sama kakak sampe depok lho, pernah juga nyampe pasar sumber artha buat jemput adeknya misua, kencan pertama juga sama kakak, pokoknya kakak udah menemani kami selama lebih dari 4 tahun deh.

Oiya, pernah waktu itu sama kakak ke depok, ternyata bensinnya abis, sampe-sampe pake bensin cadangan, trus kakak sampe bunyi grok-grok gitu deh.... meskipun akhirnya sempat harus masuk bengkel, tapi ternyata gak parah-parah amat...dan kakak bisa dipakai lagii....

Sampe sekarang kakak juga masih awet kok, emang sih kadang butuh perawatan rutin, tapi semoga aja kakak kalo sakit gak lama-lama ya...we love u kakak n adek.....

Minggu, 03 Juli 2011

Topeng Kaca


Meskipun judulnya topeng kaca, tapi saya bukan mau cerita tentang isi manga terkenal ini. Buat yang belum tau, Topeng kaca / Glass Mask / Garasu no Kamen adalah manga karya Suzue Miuchi yang sudah berjalan lebih dari 30 tahun dengan cerita utamanya adalah persaingan antara Maya Kitajima vs Ayumi Himekawa untuk mementaskan karya besar, bidadari merah. Sempat vakum beberapa tahun karena beliau mendalami kepercayaan baru, namun akhirnya berlanjut lagi dan saya sih berharap semoga topeng kaca ini cepet selesai dengan manis.

Lhoooo?!?!?!, terus, apa hubungannya donk topeng kaca dengan apa yang saya tulis??? Well, saya mau cerita tentang perkenalan saya dengan seni peran. Pertama kali saya mengenal seni peran adalah ketika saya kelas 4 SD. Waktu itu guru kelas saya bernama Pak U’ung. Nah, Pak U’ung ini guru paling senior di SD saya yang hobi banget bikin games pas pelajaran Pramuka. Lho? Pelajaran pramuka kok dipake maen games? Iya, karena sekolah saya waktu itu terlalu miskin buat ngebayar guru pramuka khusus, jadi biasanya yang ngajar kalo bukan guru olahraga ya guru kelas. Tapi ya gitu, karena lapangannya juga kecil, jadi akhirnya tergantung kreativitas guru masing-masing buat ngisi jam tersebut.

Waktu itu Pak U’ung ini bikin berbagai macam games, mulai dari cepet-cepetan nyebut nama ibukota sampe memerankan suatu iklan. Hah? Iklan? Iya, jadi waktu itu kan masih hot-hotnya televisi swasta yang banyak iklannya. Nah, kita disuruh ambil satu iklan buat kita peranin. Yang saya inget waktu itu saya meranin jadi Bu Joko, dialognya gini....

Ibu 1 : Bu Joko...Bu Joko...(sambil ngetuk2 pintu)
Ibu 2 : Ada apa bu?
Ibu 1 : Tolong bu, anak demam...
Ibu 2 : Ohh, pake aja termorex....
Ibu 1 : Apa! Termos Es!?!?!?
Ibu 2 : Bukan...termorex.....

Gitu deh ceritanya.....ada lagi sih iklan-iklan yang lain, soalnya Pak U’ung tuh gak mau iklan yang sama dimainin berkali-kali. Tapi yang saya paling inget ya iklan Termorex ini. Ngomong-ngomong..berasa banget ya ni iklan taun 90an...soalnya namanya Joko, kayak iklan penyakit epilepsi juga pake nama Adi, nama-nama yang emang booming banget tahun segitu hehehe....

Perkenalan kedua waktu kelas 3 smp, Cuma drama kali ini gak cukup sukses, karena gak cukup latihan, sayanya ketawa dan ceritanya terlalu serius (yang ngeliat bete kali hahaha....). Kita ambil cerita Young Girls / Little Girl dan saya berperan jadi ibunya anak-anak. Gak cocok kali ya saya... nah, kenapa kami mengambil cerita ini, cerita ini kami dapatkan di manga Topeng Kaca itu dimana tokoh utamanya bermain sangat menawan, jadi kami ikut-ikutan deh, apalagi ternyata saya punya bukunya (yang sekarang sudah hilang).

Ketika kelas 2 sma, waktu itu saya ada di kelas unggulan yaitu kumpulan orang-orang pinter se angkatan. Tapi jangan dikira saya pinter, karena sepertinya saya cuma terdampar disana. Nah, ceritanya teman saya ini ada yang punya ide gimana caranya supaya kelas unggulan yang biasa diidentikkan dengan anak nerd dan serius belajar bisa ikutan pentas seni sma, waktu itu teman saya ini bikin naskah yang aneh bin ajaib. Naskahnya seru sih, ceritanya tentang petualangan. Dia menggabungkan petualangan Harry Potter, Conan, Telenovela Amigos dan lain-lain di satu cerita. Cuma lagi-lagi karena kurang latihan dan kayaknya doa sebagian penghuni kelas yang demam panggung, akhirnya drama kami tidak lolos kualifikasi panitia sodara-sodara.

Lalu, pada tahun yang sama, kami mendapat tugas dari guru bahasa indonesia untuk mementaskan drama apapun yang kami inginkan, tema bebas..naskah juga bebas...trusss kami berdelapan mau meranin bawang merah bawang putih dengan beberapa perubahan. Perubahannya gak direncanakan sebetulnya, tapi karena saya takut sama sesuatu, jadi kami rubah sesuai keinginan kami deh hehehe.....nah, buat yang mau tau perbedaannya ini dia.....

Sinopsis Asli Bawang Merah Bawang Putih
Suatu hari cucian Bawang Putih hanyut di sungai, setelah mencari sampai kelelahan pakaian tersebut ternyata ada di rumah seorang nenek yang tinggal sendirian, lalu bawang putih membantu nenek itu, ketika akan pulang nenek itu menawarkan labu, labu besar atau labu kecil. Bawang putih memilih yang kecil lalu ketika dibawa kerumah dan dibuka ternyata isinya perhiasan. Bawang merah yang iri akhirnya mengikuti jejak bawang putih untuk menghanyutkan pakaian tetapi ketika sampai di rumah nenek, selain tidak mau membantu, bawang merah juga meminta labu yang besar karena dia mengharapkan perhiasan yang lebih banyak. Sesampainya di rumah dan membuka labu tersebut, ternyata isinya adalah hewan berbisa seperti ular dan lipan yang menyerang ibu tiri dan bawang merah hingga tewas.

Sinopsis Bawang Merah Bawang Putih versi kelompok kami
Suatu hari cucian Bawang Putih hanyut di sungai, setelah mencari sampai kelelahan pakaian tersebut ternyata ada di rumah seorang nenek yang tinggal sendirian, lalu bawang putih membantu nenek itu, ketika akan pulang nenek itu menawarkan kotak kardus, kotak besar atau kotak kecil. Bawang putih memilih yang kecil lalu ketika dibawa kerumah dan dibuka ternyata isinya vcd, dvd, kaset dan berbagai permainan. Bawang merah yang iri akhirnya mengikuti jejak bawang putih untuk menghanyutkan pakaian tetapi ketika sampai di rumah nenek, selain tidak mau membantu, bawang merah juga meminta kotak yang besar karena dia mengharapkan isi yang lebih banyak. Sesampainya di rumah dan membuka kotak tersebut, ternyata isinya adalah......jrengjrengjreng.....si nenek yang ternyata adalah nenek sihir, lalu nenek sihirpun mengejar ibu tiri dan bawang merah (sambil lari-lari di panggung).

Nah, keliatan kan gimana konyolnya cerita kami, karena pemeran nenek sihir, kami masukkan ke kardus bekas tivi, dan yang harusnya endingnya pemeran jahatnya mati, ini malah ada adegan lari-larian di panggung hehehe.....oya, saya berperan sebagai bawang merah yang jahat (padahal kan saya aslinya baiiiiik), sementara teman saya yang berperan sebagai bawang putih harusnya bermain penuh penderitaan malah kelihatan galak kepada ibu tirinya. Yang lucu adalah pemeran nenek sihir, kami menyarankan agar dia memakai baju hitam-hitam, namun baju hitam-hitam yang dia punya terlalu seksi, akhirnya perannya diubah menjadi penyihir seksi di saat-saat terakhir.

Saya merasa puasss sekali setelah drama konyol ini berakhir, akhirnya saya merasa bisa memerankan dan bermain sesuatu dengan sukses, emang sih latihannya gak berat-berat amat, gak kayak si Maya Kitajima, tapi waktu bikin rekaman backsoundnya ini lumayan sulit, sampai-sampai saya pulang malam huhuhu T__T. Tapi beneran kok sukses, karena guru bahasa indonesianya memuji kami dan kami sukses membuat mereka terpingkal-pingkal.

Amanat yang saya ambil dari pengalaman ini adalah sesuatu yang kita lakukan dengan sungguh-sungguh pasti akan terasa hasilnya, seperti Ayumi Himekawa yang sebetulnya bakatnya kalah jauuuhhhhh dibandingkan dengan Maya Kitajima, tetapi karena dia sudah berlatih dari kecil, tidak pantang menyerah dan tekun berlatih sehingga menyebabkan dialah yang saat ini kelihatan lebih baik dari Maya. Dan meskipun secara teknik, Maya kalah dari Ayumi, tapi dengan seringnya dan banyaknya peran yang dia mainkan menyebabkan dia juga tak kalah pengalaman dari Ayumi.

Kalo ditanya siapa yang lebih cocok memerankan Bidadari Merah, maka saya akan menjawab Maya, kenapa? Karena Maya lebih banyak memerankan tokoh bukan manusia dibandingkan Ayumi, dan bidadari merah itu juga bukan manusia kan? Dia kan roh pohon plum....duhhhh...jadi gak sabar buat liat kelanjutan ceritanya.....

Kamis, 30 Juni 2011

Anggota Keluarga Baru

Yups betul sekali, keluarga kecil kami kedatangan anggota keluarga baruuu.... setelah ada si kakak...resmi sejak 06 Juni 2011, si kakak yang selama ini menempati kamarnya sendiri akhirnya kedatangan teman.

Emang sih, yang namanya sesuatu itu indah pada waktunya, soalnya saya udah pingin si adek ini dari dulu...minta-minta sama misua dia bilang “sambil nyari...sambil nyari...” atau dia bilang uangnya belum kekumpul. Nah..kebetulan banget bapak mertua itu lagi nyari juga trus bapak mertua dapet duluan ternyata...kayaknya gara-gara itu misua jadi panas...trus makin hot buat nyari-nyari...

Mungkin pertanyaannya kenapa kami mau yang second, pertimbangan utama kami memang di harga dan kalau second keserempet2 dikit gak masalah, masalahnya misua kan juga baru bisa, malahan waktu si adek dateng, misua belum punya SIM...hadeeeehhh.....-_-!

Nah, setelah pencarian selama setahun yang dikebut pada 2 bulan terakhir, akhirnya kami berkesempatan untuk mencoba si calon adek ini, saya sih sudah suka karena warnanya yang hitam, tapi pas liat Nopolnya lebih jatuh cinta lagiiiiii.....masa yah, Nopolnya itu tanggal pertama saya dan misua ketemu...Aiihhhhh.....ini kalo bukan jodoh, apalagi namanya?!?!?!........

Langsung deh saya ngerayu misua untuk menjatuhkan pilihan ke si adek yang ini. Dan kayaknya emang segala sesuatu berjalan lancar, karena akhirnya adek sudah menjadi anggota keluarga kami.

BTW, serempet2 si adek ini malah terjadi pas keluar masuk kamarnya, total jenderal sudah 4 kali adek nyerempet2, trus ortu pertamanya adek seneng banget ngasih tips2 buat ngerawat adek, sampe-sampe kita dikasih pewangi dan cat gratis...baik banget sih pakkkkkk.....

Oya, buat yang penasaran sama penampilan si adek, bisa dilihat disini....teman-teman doakan ya supaya adek bisa awet dan kerasan tinggal di keluarga kami...love u adek dan kakak :)

Surga Belanja di Guangzhou

Bulan Mei 2011 kemarin, saya berkesempatan mengunjungi China, tepatnya ke Guangzhou. Sebelumnya saya sudah searching mengenai Guangzhou ini, dan beberapa info yang saya dapatkan adalah bahwa angka kriminalitas di Guangzhou cukup tinggi, biasanya yang dicuri adalah paspor karena paspor palsu sangat berharga disana juga barang-barang berharga lain. Yang membuat saya merinding adalah mereka juga sering menculik anak kecil untuk diperdagangkan atau diambil organ dalam tubuhnya...hiiiii...sungguh mengerikan bukan....Namun, tentu saja tidak ada kota yang hanya mempunyai kelebihan dan hanya kekurangannya saja. Yups, Guangzhou dikenal sebagai surga belanja...

Shop ‘till drop...
God made the Heaven and Earth. The rest was Made in China.

Pernah dengar atau membaca ungkapan diatas? Ya, pertama kali tau saya merasa tergelitik karena saya merasa bahwa ungkapan diatas adalah benar. Hampir semua barang yang saya temui di Indonesia adalah made in China, begitu pula bila kita mendapat oleh-oleh dari mancanegara, jangan geer dulu karena bisa jadi miniatur menara eiffel atau jam bigben anda bertuliskan made in China hehehe....

Di Indonesia sendiri seringkali kita jumpai baik di toko-toko maupun di online shop barang-barang yang dijual mempunyai berbagai macam grade seperti KW Super...KW 1...KW 2....KW 3 dll...dsb. Saya gak ngerti bedanya apa. Nah, di Guangzhou ini kayaknya bukan cuma ada beberapa grade, tapi mungkin semua orang bikin, jadinya gradenya mungkin bisa jadi KW 1a...KW1b...dan lain sebagainya.... Pernah saya mau beli koper dari luar tampak sama, tapi di dalamnya beda lapisan dalamnya...lalu ada yang lapisan dalamnya sama persis, tetapi di luarnya beda di aksen saja... Hal-hal semacam ini juga bikin kita susah buat nawar, mana saya orangnya males nawar. Ada semacam tips kalo di Guangzhou tawarlah sampai sepertiganya...Nah, ini dia yang bikin saya capek, sampai suatu ketika saya yang selama 3 hari kerjaannya hanya tawar menawar, tidak punya lagi tenaga untuk menawar, jadilah teman saya yang saya suruh nawar. Tapi hebat juga dia, koper yang tadinya harganya 450 yuan ditawar hingga mendapat harga 250yuan saja saudara-saudara.....mungkin karena teman saya ini udah punya baby, jadi lebih pinter nawar kali ya hahaha....

Ada 2 tempat shopping yang saya datangi. Yang pertama adalah Beijing Lu dan Shang Xia Jiu Lu. Lu disini berarti jalan atau road. Kedua tempat ini mirip dengan pasar barunya jakarta. Tidak ada mobil melintas dan kanan kiri penuh dengan toko-toko. Barang-barang yang dijual beragam, mulai dari baju, tas, jam tangan pokoknya semua ada. Yang agak susah dicari adalah mainan anak-anak, gantungan kunci dan pernak-pernik untuk laki-laki. Sewaktu masih merencanakan perjalanan saya penasaran banget sama Beijing Lu yang katanya emang pusatnya belanja. Tapi ternyata penginapan yang saya tempati berada di Beijing Lu. Tapi setelah saya pergi ke Shang Xia Jiu Lu saya mendapat bahwa ternyata harga-harga lebih murah di Shang Xia Jiu Lu dan disana ada toko elektronik pula. Di Toko Elektronik itu ada flash disk 64 GB seharga 20 yuan, ada pula semacam Ipad seharga 300ribu rupiah saja. Weleh-weleh.... meskipun saya ngiler berat tetapi saya bertahan untuk tidak membeli barang-barang tersebut karena saya tidak yakin dengan kualitasnya. Yahhhh, saya tidak mau kan foto-foto dan file-file penting saya tiba-tiba hilang bila saya simpan di flash disk yang saya ragukan itu.

Untuk pernak-pernik seperti gantungan kunci, tempelan kulkas, tas anak-anak dan sejenisnya, saya menemukannya di Onelink International Plaza. Segala pernak-pernik sampai payung pesenan nyokap pun saya temukan disini. Tentu saja ada diskon khusus bila membeli lebih dari 5. Ohya, ada cerita lucu dengan Onelink ini, saya sudah mengunjungi Onelink pada hari kedua saya di Guangzhou, Cuma karena waktu sangat singkat dan masih banyak tempat yang belum dikunjungi jadi tidak sempat melihat-lihat dan hanya lewat saja. Pada malam terakhir saya disana, saya dan teman perempuan saya nekat untuk pergi kesana lagi. Kami berjalan kaki dari hotel sekitar 10 – 15 menit, langsung berbelanja selama satu jam, lalu sambil membawa belanjaan yang banyak itu, kami berencana untuk pulang. Namun, apa yang terjadi....kami tidak bisa keluar dari mall tersebut sebab semua pintu sudah terkunci!!! Dalam keadaan bingung kami mengikuti arus orang-orang yang sepertinya keluar melalui sebuah jalan. Ternyata jalan tersebut adalah jalan keluar masuk karyawan dan barang. Waduhhhh... lucu sekali kalo ingat hal tersebut, kami sudah panik sekali karena tidak mengerti bahasa cangcingcung mereka. Tapi Alhamdulillah, kami bisa keluar juga. Dan kamipun tahu bahwa mall-mall di Guangzhou memang tutup pukul 7 malam...wah, beda sekali dengan Jakarta yang mallnya baru tutup pukul 10 malam.

Kalau dibilang barang-barang di Guangzhou murah-murah mungkin memang benar adanya. Saya mendapatkan sendal Crocs2an seharga 30 – 35 yuan saja, lalu ikat pinggang seharga 10 – 20 yuan tergantung model dan bahan. Tas untuk anak-anak yang saya beli di Onelink juga dihargai 25 yuan bila kita membeli lebih dari 5. Namun, ada pula toko yang tidak bisa ditawar, dan toko-toko ini adalah toko-toko bermerk di Beijing Lu yang bisa kita temukan pula di Indonesia. Namun, dari yang saya baca di Blognya Miss Jinjing, bahwa model-model di Guangzhou ini lebih up date.

Berbelanja di Guangzhou memang menyenangkan terutama untuk orang-orang yang senang mengoleksi barang bermerk tetapi tidak mampu untuk membeli yang asli. Walaupun saya tidak terlalu menyukai barang yang kelihatan jelas merknya (karena menurut saya itu norak) saya membeli satu buah tas Gucci yang kualitasnya baik sekali yang harganya berhasil membuat napas saya terasa berat hahaha......

Well...dari semua belanjaan yang saya beli, ada satu barang yang paling saya suka yaitu boneka joged. Saya juga gak tau kenapa saya suka sekali membeli boneka-boneka seperti ini, tapi karena lucu, dan masuk dengan musiknya, maka saya beli saja.

Nah, itulah pengalaman saya berbelanja di Guangzhou, tentu ada hal-hal menarik lain yang bisa kita lihat di Guangzhou, seperti landmarknya, makanannya dan orang-orangnya yang akan saya ceritakan pada cerita berikutnya, tentu saja kalo saya sedang mood hehehe.....

Rabu, 20 April 2011

Mr, Mrs and Miss Kepo

Kepo itu artinya orang yang suka ikut campur urusan orang lain, dari mulai nanya-nanya sampe ngasih komentar-komentar yang gak penting. Gak ngerti deh, apa tuh mulut gak bisa direm dikiiitttt aja. Lagian apa sih untungnya ikut campur urusan orang...

Saya seringggg bangetttt ketemu sama orang kepo, tapi the winner of kepo baru saya temui akhir-akhir ini... coba deh pikir, apa untungnya nanya gaji suami saya berapa, atau ngasih komentar soal suami saya yang gak "modal" karena kami masih tinggal serumah bareng ibu saya... Helloooooo, kalo mau, suami saya mah udah ngajak saya kos/kontrak dari dulu-dulu, atau kami tinggal di cileungsi, tapi tiap orang kan punya masalah sendiri-sendiri dan punya pertimbangan sendiri-sendiri, malah menurut saya gak wajar kalo saya tega-teganya ninggalin ibu saya sendiri di rumah. Ibu saya aja gak pernah ninggalin saya untuk dinas luar apalagi kawin lagi, masa iya saya tega.

Urusan orang mah biar aja orang itu yang tau, kalo dimintain pendapat baru deh boleh komentar, jadi duhai Mr, Mrs and Miss Kepo please deh, urusin tuh dirilo sendiri....

Senin, 28 Maret 2011

me as ran mouri wkwkwkwk.....

begini...begini...

ini kan blog tadinya buat nyeritain tentang pasangannya kan yak? tapi entah kenapa lama-lama kok jadi kebanyakan jejepangannya daripada love storynya...oleh karena itu, demi menghidupkan kembali maksud dan tujuan blog ini seperti tujuannya semula, maka kita buat tulisan khusus ini... (lebay)...

nah, back to reality life, udah lebih dari sebulan nih misua dapet tugas ke lampung karena merak macetttttttt....karena itu saya juga udah sebulan ini merasa seperti ran mouri yang ditinggal kekasih wkwkwk...eh...njelalah, setelah saya pikir2 kok banyak banget ya persamaannya... here they are...

Me as Ran Mouri
1. Anak Tunggal
2. Ibu Bapak udah pisah dari kecil (Bapak di Akherat, Ibu di Dunia kalo saya)
3. Ran = Anggrek, nama saya ada Anggraeny-nya :D
4. Cewek hahaha....
5. Cengeng tapi tegar (betul ini betul)

He as Shinichi Kudo
1. Gila bola bangettttt
2. Sedang sibuk dengan "kasus"
3. Cowok hahaha...
4. Pisah sama ortu dari kecil

tuh kan... ini artinya saya dan misua memang berjodoh hahaha... ntar kalo punya anak mau dinamain conan ahhh....wkwkwk....

Selasa, 22 Maret 2011

Berburu Bahan Masakan Jepang



Udah niat dari dulu pingin banget bikin takoyaki home made, tapi pas liat2 resep plus nyari2 bahan2nya, kok agak susah....

googling, kaskusing maupun baca blog punya orang kok kayaknya bahan2nya cuma bisa didapet di supermarket khusus jepang di daerah blok m. Meskipun saya kelahiran jakarta asli, tapi saya kurang familiar sama daerah blok M, dan sampe sekarang masih bingung melawai itu sebelah mana..hahaha...katroooo.....



akhirnya kemaren nyokap ngajakin jalan ke H*R* gatsu, saya seneng ke supermarket ini, karena banyak bahan-bahan masakan yang aneh-aneh sekaligus saya cuma nemu cadburry coklat sachet disini...

iseng-iseng liat-liat ke tempat bahan makanan khusus jepang dan korea...dan terereng..... muncullah bermacam-macam bahan-bahan yang saya cari-cari...asik..asik...asik...



nahhhh...disana saya mendapat saus tonkatsu merek bulldog ukuran 170ml seharga Rp 30.450... gak tau mahal atau murah, yang penting dapet hohoho....lalu dashi ukuran 10x 6 gram seharga Rp 29.450 dan yang terakhir adalah katsuoboshi asli made in Gowa, Sulawesi Selatan Indonesia, dengan ukuran 50gram seharga Rp 21.450....

bagaimanakah hasil masakannya??? berhubung saya belum punya panci khusus takoyaki, maka harus puas dulu dengan panci pembuat kue lumpur hehehe.... akan saya beritahu bila hasilnya sukses...see uuu......

btw, akhirnya saya gak dapet tuh cadburry sachetnya...lagi kosong stoknya T__T huhuhu....

Selasa, 18 Januari 2011

I'm not yet pregnant.....

saya belum hamil....

jadi kalo saya terlihat agak gemuk, itu karena saya emang banyak makan, kalo sering melihat saya ke toilet, itu karena saya kebelet, kalo melihat saya pakai pashmina itu karena saya kedinginan

saya belum hamil....

peluang kehamilan itu tiap satu bulan sekali, jadi tidak perlu bertanya tiap hari saya sudah hamil atau belum, ataupun berniat mendonorkan sperma (emang gw istri apaan?!?!)

saya belum hamil, dan saya rasa itu karena Allah yang belum memberi, saya berusaha tetap bersabar, karena sesuatu itu akan indah pada waktunya...karena ituuuu... tolong jangan tanya lagi... saya sudah hamil atau belum????.......

Senin, 17 Januari 2011

rute kereta jepang

aloha.....

oh salah....harusnya ohayou.....hahaha...(garing)

gara-gara akhir-akhir ini sering ngobrol sama temen sma yg sama-sama maniak jepang, jadi terobsesi mempelajari rute kereta jepang yang terkenal paling ribet dan rumit itu....

sudah menemukan websitenya tapi masih butuh waktu untuk mempelajarinya lebih mendalam...tapiiii daripada nanti pas butuh susah dicari, lebih baik kita simpan saja semua link2 yang harus kita pelajari...

ganbatte....

http://www.haneda-tokyo-access.com/en/
http://www.haneda-tokyo-access.com/en/index.html
http://hnd-bus.com/
http://www.japan-guide.com/e/e2361.html
http://www.japanrailpass.net/images/map_en.pdf
http://www.keikyu.co.jp/index.html (bhs jepang)
http://www.keio.co.jp/english/
http://www.keisei.co.jp/keisei/tetudou/skyliner/us/index.html
http://www.odakyu.jp/english/route/railmap/index.html
http://www.seibu-group.co.jp/railways/tourist/english/index.html
http://www.tokyu.co.jp/global/index.html

eh, kayaknya 2 teratas sama ya??? hohoho

ah, sudahlah.....

Minggu, 16 Januari 2011

quote

halooo semuanya...udah lama gak isi blog, karena apa???? karena saya malas hahaha...

ok, berhubung komputer kantor sudah bagus, tidak goyang-goyang lagi layarnya...jadi gak bikin pedes mata, maka kita lanjutkan ngeblognya...

kali ini mau bikin kumpulan quote2 yang berasal dari manga/komik jepang...kenapa begitu??? karena kalo dari sastrawan udah biasssaaaa.....

ok, mari kita mulai....

1. aku bukannya rela bersamamu tapi aku memilih bersamamu, kotobuki ran, gals vol 6,mihona fujii,
2. Meski diterpa angin...aku tetap melangkah maju. Dan suatu saat nanti...angin itu mendorong punggungku dan berkata "tak apa2 kemudian aku berjanji tak akan menoleh ke belakang lagi, hoshino aya, gals 9
3.Semua orang punya nyawa, semuanya punya arti, yamato, gals 10
4.Itu karena....seburuk apapun...aku memutuskan untuk mencintai hidupku. Ran, gals 5
5.daripada menaruh curiga lebih baik mempercayai orang lain, kyoko honda, furuba 1, natsuki takaya
6.Org yg sering membicarakan orang lain adalah orang yang jahat kyoko honda, furuba 1, natsuki takaya
7.Kalau dgn mengatakan kebetulan saja bisa dimaafkan apa gunanya polisi, minami kinoshita, furuba 1
8.Sekarangpun mungkin ada yg iri pada sesuatu yg kita miliki, namun kita tak menyadarinya dan mungkin jg ada yg kagum. Kalau kita memikirkan hal itu sedikit demi sedikit kita akan lebih bersemangat untuk menjadi diri kita sendiri, tohru, furuba 2
9.Kalau ada seseorang yg sdh menorehkan luka pasti ada seseorang yg mampu menyembuhkan dan menutup luka itu, shigure soma, furuba 4
10.Saat pertama kali mjd ortu br pd saat itulah kt mengerti bgmn perasaan ortu,kouko,furuba4
11.Nggak ada satupun kenangan yang gak cukup berharga sampai2 harus dilupakan begitu saja momiji, furuba 4
12.Yg paling penting adalah mengatasi kelemahan kita sendiri yuki, furuba 5
13. Lihatlah ke bawah dari ketinggian , jangan telan bulat-bulat kata-kata para pejabat busuk, menyimpan mata dan hati di dekat permukaan tanah... itulah... tugas orang yang berdiri di "atas".... (Zeigan, Kungfu Boy Legends vol 9, Takeshi Maekawa)

sippp deh, udah ah, segini dulu.... bersambung......